Ketua Komisi I: Aksi boikot tak selesaikan hambatan Israel-Palestina

Ketua Komisi I: Aksi boikot tak selesaikan hambatan Israel-Palestina

Jakarta – Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menilai aksi boikot komoditas terhadap Israel tak ada diperlukan dikarenakan tak menyelesaikan permasalahan perang antara Israel-Palestina.

"Enggak (perlu), kita kalau boikot-boikot janganlah, boikot juga enggak menyelesaikan masalah," kata Meutya di tempat dalam Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.

Read More

Meski demikian, Meutya memandang penting bagi Indonesia untuk bersikap keras pada forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atas situasi yang mana terjadi di tempat area Gaza.

"Kalau kita bersikap keras di dalam dalam PBB harus, jadi kita kerasnya yang insyaallah bawa manfaat kemudian ada konkretnya, seperti sikap presiden yang dimaksud dimaksud sudah tegas, tinggal bagaimana dalam PBB kita dapat jadi menggalang. Kalau boikot-boikot saya rasa tak ada usah," ujarnya.

Dia menilai merupakan sebuah tanggung jawab besar bagi Indonesia yang duduk pada tempat Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB untuk menyuarakan ihwal pelanggaran-pelanggaran yang dimaksud digunakan terjadi dalam dalam Gaza.

"Artinya untuk apa jadi anggota Dewan HAM kalau kemudian kita tak berhasil menyuarakan hal-hal yang dimaksud dimaksud memang kita rasa perlu, khususnya terkait Palestina," ucapnya.

Dia mengapresiasi pernyataan Presiden RI Joko Widodo yang dimaksud hal tersebut mengecam keras serangan terhadap warga Palestina pada Gaza dan juga juga menyatakan Indonesia akan segera mengirimkan bantuan kemanusiaan.

"Jadi itu langkah yang digunakan tegas oleh Presiden tinggal bagaimana nanti ibu Menlu (Menteri Luar Negeri) bisa saja jadi menggalang kekuatan di tempat tempat PBB sehingga ini tidaklah hanya sekali sekali menjadi ucapan Indonesia, tapi pengumuman Indonesia yang digunakan didukung negara-negara lain pada area PBB," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memberikan pernyataan usai rapat terbatas terkait Palestina pada Istana Negara, Senin (30/10). Presiden menegaskan sikap Pemerintah Indonesia yang digunakan mana mengecam keras serangan terhadap warga Palestina dalam tempat Gaza.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *