Satelit Satria-1 Sukses Mengorbit, Siap Kasih Internet Gratis

Satelit Satria-1 Sukses Mengorbit, Siap Kasih Internet Gratis

kaptenberita.com –

Jakarta – Satria-1 yang digunakan merupakan satelit raksasa milik Indonesia sukses masuk ke orbit luar angkasa pada awal pekan ini, sesuai jadwal yang digunakan dimaksud direncanakan sebelumnya.

Read More

Satria-1 berhasil memasuki orbit Geostasioner juga mengorbit di tempat area 146° Bujur Timur atau berada tepat di tempat tempat atas Pulau Papua dengan ketinggian lebih besar lanjut dari 36,000 km di dalam area atas permukaan Bumi

Direktur Utama PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), Adi Rahman Adiwoso, menyatakan bahwa satelit sudah pernah berhasil melalui proses Electrical Orbit Raising (EOR). Sebuah proses ketika satelit melakukan pergerakan secara berkala menggunakan sistem pendorongnya untuk menuju ke orbit yang dimaksud mana ditentukan kemudian satelit dinyatakan sudah sampai pada orbitnya dengan sukses.

Adi menjelaskan, deployment ketiga antena satelit sebagai salah satu tahapan kritis sudah pernah juga dilalui dengan baik.

“Saat ini ujicoba komunikasi (communication payload) akan segera dimulai juga targetnya pada akhir November selesai,” ujar Adi dalam keterangan pers, Rabu (1/11/2023).

“Lalu akan dilanjutkan dengan ujicoba secara keseluruhan untuk dapat beroperasi penuh pada Desember 2023,” imbuhnya.

Adi mengatakan ini sebagai milestone penting bagi Indonesia sebab jaringan Satria-1 sanggup jadi segera menghadirkan koneksi internet yang tersebut mana menjangkau seluruh Nusantara.

Satria-1 adalah satelit dengan teknologi mutakhir Very High-Throughput Satellite (VHTS) pertama di dalam dalam Indonesia. Total kapasitas 150 Gbps lalu diproyeksikan menjadi satelit yang digunakan yang disebut dapat membantu program perubahan fundamental digital pada area Indonesia.

“Setelah dipastikan semuanya berfungsi dengan baik, satelit SATRIA-1 akan digunakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi lalu Informasi, Kementerian Komunikasi serta juga Informatika Republik Indonesia (BAKTI Kominfo) untuk memberikan layanan internet bagi daerah-daerah di tempat dalam seluruh penjuru Indonesia,” kata Adi.

Tahapan Pra-Operasional

Direktur Operasional PSN sekaligus Wakil Project Director SNT, Heru Dwikartono menjelaskan Satria-1 saat ini akan menjalani tahapan pra-operasional lainnya secara intensif kemudian juga akan masuk pada sesi integrasi, serta pengujian segmen satelit serta segmen ruas bumi.

“Pada segmen satelit, SNT harus menegaskan terlebih dahulu hasil pengetesan akhir untuk menyatakan bahwa satelit berada dalam kondisi nominal setelah fase orbit raising,” jelasnya.

Setelah memasuki fase Final Insertion kemudian Electrical Station Keeping (ESK) pertama, satelit akan menjalani tahapan In-Orbit Testing (IOT) pada tanggal 6 November untuk memeriksa performa satelit terutama untuk subsistem payload.

“Setelah berakhirnya IOT, SNT akan menjalani proses integrasi dengan sistem ground juga ujicoba End-to-End agar siap beroperasi.” pungkasnya.

Artikel Selanjutnya Internet Hingga Pelosok, Satelit Satria-1 Siap Mengorbit

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *